Dengan meningkatnya kehidupan perkotaan dan terbatasnya lahan taman, banyak orang bertanya, “Berapa ukuran wadah untuk sayuran?” Berkebun dalam wadah sayur memberikan solusi yang efektif. Seberapa besar wadah yang Anda perlukan untuk tumbuh? Jawabannya berbeda-beda tergantung sayurannya. Misalnya, meskipun beberapa sayuran mungkin tumbuh subur dalam wadah berukuran 1 galon, sayuran lainnya memerlukan lingkungan yang lebih luas.
Metode berkebun ini sangat ideal untuk pemula karena menawarkan fleksibilitas dan kemudahan. Bahkan jika Anda baru memulai, menanam sayuran dalam pot untuk pemula tidaklah sesulit kelihatannya. Dari memutuskan sayuran apa yang bisa saya tanam dalam pot berukuran 1 galon hingga memahami berapa banyak tanaman per wadah yang optimal, panduan ini akan memberi Anda semua informasi yang Anda butuhkan.
Manfaat Berkebun Wadah Sayur
Berkebun dalam wadah sayur menawarkan beberapa keuntungan. Pertama, sistem ini menawarkan solusi hemat ruang bagi mereka yang memiliki lahan terbatas atau tidak ada sama sekali untuk menanam tanaman. Teknologi ini juga memberikan kontrol yang lebih baik terhadap kualitas tanah, yang berarti tanaman lebih sehat dan hasil panen lebih baik. Metode berkebun ini mengurangi kemungkinan penyakit yang ditularkan melalui tanah, dan karena wadah dapat dipindahkan, hal ini memungkinkan paparan sinar matahari yang optimal. Selain itu, ia menawarkan cara berkebun yang efisien bagi mereka yang memiliki keterbatasan fisik, karena pot dapat dinaikkan ke berbagai ketinggian, sehingga tidak perlu membungkuk atau berlutut.
Wadah Ukuran Terbaik untuk Menanam Sayuran
Memahami ukuran wadah sangat penting untuk keberhasilan pertumbuhan sayuran. Berapa ukuran wadah galon? Wadah galon standar berukuran diameter sekitar 4 inci (10,16 cm) di bagian dasarnya. Ukuran daya tampung tanahnya sekitar 3.785 liter. Namun, pertanyaan di benak banyak tukang kebun adalah, “Berapa ukuran penanam yang dapat menampung 5 galon tanah?” Wadah berukuran 5 galon biasanya memiliki diameter sekitar 12 inci (30,48 cm) di bagian atas dan menampung sekitar 18,93 liter tanah.
Jika Anda melewatkannya: 12 Kit Sistem Penyiraman Taman – Untuk Tempat Tidur Taman, Pekarangan, Tanaman Kontainer, Halaman Rumput, dan Rumah Kaca
Bagi mereka yang bertanya-tanya berapa banyak tanaman bayam per ember 5 galon, rekomendasi umumnya adalah sekitar 3-5 tanaman, karena berapa banyak tanaman per wadah sangat bergantung pada jenis sayurannya. Misalnya, dalam wadah berukuran 1 galon, Anda dapat menanam satu tanaman tomat atau beberapa sayuran kecil seperti lobak atau wortel. Pertimbangkan berapa banyak tanaman per wadah yang ingin Anda tanam bayam. Untuk pot berukuran standar, idealnya 2-3 tanaman bayam.
Memilih Wadah yang Tepat untuk Berkebun Wadah Sayur
Setelah Anda mulai berkebun wadah sayur, langkah selanjutnya adalah memilih wadah yang tepat. Pertama, pastikan wadah memiliki drainase yang memadai untuk mencegah penyiraman berlebihan. Meskipun beberapa orang mungkin bertanya-tanya, “Apa yang bisa saya tanam dalam wadah berukuran 1 galon?” pilihannya termasuk herba seperti kemangi dan peterseli atau sayuran padat seperti selada. Saat mempertimbangkan seberapa besar wadah yang perlu Anda tanam, penting untuk memahami sistem akar tanaman.
Sayuran yang berakar dalam seperti tomat membutuhkan pot yang lebih dalam, sedangkan sayuran yang berakar dangkal seperti selada dapat tumbuh subur di ruangan yang lebih padat. Bahan wadah juga menjadi pertimbangan lainnya. Meskipun pot terakota terlihat indah secara estetika, pot ini cenderung lebih cepat kering. Sebaliknya, pot plastik mempertahankan kelembapan tetapi mungkin tidak memberikan aliran udara terbaik untuk akar. Apa pun yang Anda pilih, pastikan sayuran tersebut memenuhi kebutuhan spesifik sayuran yang ingin Anda tanam.
Kekurangan Berkebun Wadah Sayur
Meskipun berkebun dalam wadah sayuran memiliki banyak manfaat, hal ini juga menghadirkan tantangan tertentu. Pertama, wadah memiliki volume tanah yang terbatas sehingga cepat kering, terutama saat cuaca panas. Hal ini memerlukan penyiraman yang sering, terkadang bahkan beberapa kali sehari selama gelombang panas. Masalah lainnya adalah terbatasnya ruang akar, yang dapat membatasi pertumbuhan sayuran tertentu atau membuatnya lebih rentan untuk terikat pada akar.
Selain itu, tanah dalam wadah cenderung kehilangan nutrisi lebih cepat dibandingkan tanah di tanah, sehingga tukang kebun mungkin perlu lebih sering melakukan pemupukan untuk memastikan pertumbuhan tanaman yang sehat. Terakhir, kontainer bisa menjadi berat, terutama yang lebih besar, jika diisi dengan tanah dan air, sehingga sulit untuk dipindahkan atau disusun ulang.
Jenis Wadah yang Cocok untuk Sayuran
Pemilihan wadah memainkan peran penting dalam keberhasilan berkebun wadah sayur. Berbagai pilihan tersedia, masing-masing dengan kelebihannya. Pot tradisional, tersedia dalam berbagai ukuran, serbaguna dan dapat digunakan untuk hampir semua sayuran, tergantung ukuran pot. Kotak jendela ideal untuk sayuran berakar dangkal seperti selada dan rempah-rempah.
Kantong tanam, terbuat dari bahan yang dapat menyerap keringat, memberikan aerasi yang sangat baik untuk akar dan dapat digunakan untuk sayuran seperti kentang. Keranjang gantung adalah alternatif lain, terutama untuk tanaman merambat atau tanaman merambat seperti tomat ceri atau stroberi. Tempat tidur yang ditinggikan, yang lebih besar dan biasanya terbuat dari kayu, dapat menampung banyak tanaman, menjadikannya sempurna untuk kebun sayur mini.
Lokasi Terbaik untuk Berkebun Kontainer
Menemukan lokasi yang tepat untuk wadah sayuran Anda sangat penting untuk memaksimalkan pertumbuhan dan hasil. Sebagian besar sayuran tumbuh subur jika terkena sinar matahari setidaknya 6-8 jam setiap hari, jadi menempatkan wadah di lokasi yang menghadap ke selatan sering kali merupakan pilihan yang ideal. Namun, naungan sore hari dapat bermanfaat bagi tanaman jika Anda berada di daerah dengan musim panas yang terik.
Jika Anda melewatkannya: Cara Memulai Berkebun di Rumah di Asia: Untuk Dalam Ruangan, Luar Ruangan, Tempat Tidur Tinggi, Halaman Belakang, Teras, Pot, dan Dalam Wadah untuk Pemula
Balkon, teras, dan atap merupakan ruang yang biasa digunakan untuk berkebun kontainer di lingkungan perkotaan. Penting juga untuk mempertimbangkan paparan angin; lokasi yang berangin dapat mengeringkan tanah dengan cepat dan dapat merusak tanaman yang masih lunak. Pastikan lokasi mudah diakses untuk penyiraman dan perawatan. Jika hama menjadi perhatian, pertimbangkan untuk meninggikan wadah atau menggunakan balkon, sehingga hama seperti siput lebih sulit mencapai tanaman.
Pertimbangan Material untuk Wadah Sayuran
Pemilihan bahan sama pentingnya dengan ukuran ketika memilih wadah untuk berkebun sayur. Setiap jenis bahan mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Pot terakota atau tanah liat populer karena tampilan alami dan kemampuan bernapasnya, sehingga memungkinkan sirkulasi udara yang lebih baik untuk akar. Namun, bahan-bahan tersebut cenderung cepat kering. Pot plastik ringan dan mampu mempertahankan kelembapan dengan lebih baik, tetapi mungkin tidak memberikan aerasi terbaik untuk akar.
Wadah kayu, seperti bedengan atau kotak kayu, tahan lama dan memberikan isolasi yang baik untuk tanah, namun dapat membusuk seiring waktu jika tidak dirawat. Wadah logam bisa menjadi sangat panas jika terkena sinar matahari langsung, sehingga berpotensi merusak akar tanaman, namun wadah tersebut tahan lama dan tahan terhadap kerusakan. Terakhir, pot kain atau kantong tanam dapat menyerap keringat dan memberikan aerasi akar yang baik tetapi mungkin memerlukan penyiraman lebih sering.
Bagaimana Mengoptimalkan Pertumbuhan dalam Ruang Terbatas
Memaksimalkan ruang yang terbatas adalah kekhawatiran umum bagi para pekebun perkotaan atau mereka yang memiliki area terbatas. Untuk mengoptimalkan pertumbuhan, mulailah dengan memilih varietas sayuran kerdil atau kompak, yang dibiakkan khusus untuk ruangan yang lebih kecil. Berkebun vertikal adalah metode lain yang efektif; Dengan menggunakan teralis, tiang pancang, atau sangkar, tanaman seperti mentimun, buncis, dan tomat dapat tumbuh ke atas, sehingga memaksimalkan ruang vertikal.
Menggunakan keranjang gantung untuk tanaman seperti stroberi atau tomat ceri dapat mengosongkan ruang di tanah. Penanaman suksesi adalah strategi dimana setelah suatu tanaman dipanen, tanaman lain akan segera ditanam, sehingga menjamin produksi yang berkelanjutan. Interplantasi atau penanaman pendamping, yaitu tanaman yang tumbuh lebih cepat ditanam berdampingan dengan tanaman yang tumbuh lebih lambat, juga dapat membantu memaksimalkan hasil. Misalnya, lobak bisa ditanam bersama wortel; ketika wortel membutuhkan lebih banyak ruang, lobak dipanen.
Tip Penyiraman dan Drainase untuk Sayuran Wadah
Penyiraman yang tepat sangat penting untuk keberhasilan berkebun dalam wadah. Karena wadah memiliki tanah yang terbatas, wadah tersebut dapat mengering lebih cepat dibandingkan taman tradisional. Sangat penting untuk menyiram secara teratur dan dalam, memastikan kelembapan mencapai akar. Menggunakan piring di bawah pot dapat membantu menahan air, namun penting untuk memastikan tanah tidak tergenang air, yang dapat menyebabkan busuk akar. Drainase adalah aspek kunci dalam hal ini.
Pastikan setiap wadah memiliki lubang drainase yang memadai. Jika Anda menyiram terlalu banyak, lubang-lubang ini akan mengeluarkan air berlebih sehingga tanah tidak terlalu basah. Mulsa pada lapisan atas tanah juga dapat membantu mempertahankan kelembapan, mengurangi penguapan, dan menjaga suhu tanah tetap konsisten. Merupakan praktik yang baik untuk memeriksa tanah setiap hari, terutama saat cuaca panas; jika bagian atas terasa kering, saatnya menyiram.
Memilih Tanah yang Tepat untuk Wadah Sayuran
Memilih tanah yang tepat dapat mempengaruhi kesehatan dan hasil sayuran yang ditanam dalam wadah secara signifikan. Menggunakan tanah kebun dalam wadah bukanlah ide yang baik karena terlalu padat dan drainasenya buruk. Sebaliknya, pilihlah campuran pot berkualitas tinggi yang dirancang untuk wadah. Campuran ini lebih ringan, memberikan aerasi yang lebih baik untuk akar, dan sering kali diperkaya dengan pupuk slow release yang memberi makan tanaman seiring waktu. Untuk sayuran, campuran yang kaya bahan organik bermanfaat.
Jika Anda melewatkannya: Menjelajahi Esensi Pertanian Alami Korea (KNF): Harmoni dalam Tanah dan Jiwa
Beberapa tukang kebun menambahkan kompos atau cacing ke dalam campuran pot untuk meningkatkan tingkat nutrisi. Penting untuk diingat bahwa nutrisi dalam wadah dapat cepat habis, jadi pemupukan secara teratur atau pengisian kembali tanah setiap musim tanam dapat membantu memastikan tanaman memiliki nutrisi yang diperlukan untuk tumbuh subur.
Hama Umum dan Cara Mencegahnya di Wadah
Kebun kontainer, meskipun berada di ketinggian dan agak terisolasi, tidak kebal terhadap serangan hama. Kutu daun, serangga pengganggu itu, suka bersembunyi di bawah daun, membuatnya menguning dan bengkok. Anda dapat membasminya dengan menyemprotkan air atau mendatangkan serangga bermanfaat seperti kepik. Siput dan siput, yang menyukai kondisi lembab, dapat dicegah dengan selotip tembaga di sekitar wadah atau dengan meletakkan cangkang telur yang dihancurkan di sekitar tanaman.
Lalat putih, serangga kecil berwarna putih, dapat melemahkan tanaman dengan menghisap getah; mereka dapat dikendalikan dengan perangkap lengket atau sabun insektisida. Tungau laba-laba, yang menyebabkan daun berselaput halus dan berbintik-bintik, tidak menyukai kelembapan sehingga penyemprotan secara teratur dapat menghalangi mereka. Memeriksa tanaman secara teratur, menjaga kebersihan area taman, memastikan jarak tanam yang tepat, dan melakukan rotasi tanaman, bahkan dalam pengaturan wadah, dapat mencegah banyak masalah hama. Selain itu, penggunaan minyak Mimba atau bahan penolak organik lainnya dapat menjadi tindakan proaktif terhadap potensi invasi.
Tip Pemanenan dan Penyimpanan untuk Sayuran yang Ditanam dalam Wadah
Saat memanen sayuran yang ditanam dalam wadah, teknik yang tepat waktu dan benar dapat memastikan produksi berkelanjutan dan retensi rasa. Umumnya, yang terbaik adalah memanen pada pagi hari saat sayuran masih segar dan memiliki kandungan air yang tinggi. Petik daun terluar untuk sayuran berdaun hijau terlebih dahulu, biarkan bagian tengahnya terus tumbuh.
Tomat sebaiknya dipanen saat warnanya seragam tetapi agak keras saat disentuh. Anda bisa memanen sayuran umbi-umbian seperti lobak dan wortel jika ukurannya tepat. Setelah dipanen, penyimpanan yang tepat adalah kuncinya. Sayuran berdaun hijau harus segera disimpan di lemari es. Simpan tomat di tempat sejuk dan teduh pada suhu kamar, dan simpan sayuran umbi-umbian di tempat sejuk dan gelap. Pertimbangkan teknik seperti pengalengan, pembekuan, atau pengeringan untuk penyimpanan sayuran tertentu dalam jangka waktu lama.
Wadah Ukuran Terbaik untuk Menanam Sayuran
Bagan Ukuran Wadah Sayuran dalam Inci
Sayur-mayur |
Ukuran Pilihan (dalam inci) |
Ukuran Minimum (dalam inci) |
Jumlah Tanaman Per Pot |
Komentar |
Tomat |
18-24 |
12-14 |
1 |
Pilih varietas kerdil atau teras untuk pot yang lebih kecil |
Paprika |
16-18 |
10-12 |
1 |
Pastikan drainase dan dukungan yang baik saat ia tumbuh |
Bayam |
10-12 |
8-10 |
3-5 |
Itu bisa ditanam dengan padat |
Selada |
10-12 |
6-8 |
2-3 |
Panen daun luar untuk pertumbuhan berkelanjutan |
Lobak |
8-10 |
6-8 |
5-7 |
Cocok untuk ditanam antar tanaman |
Wortel |
10-12 |
8-10 |
5-7 |
Kedalaman sangat penting untuk pengembangan akar |
Kacang Hijau |
18-20 |
12-14 |
2-3 |
Gunakan teralis atau tiang sebagai penyangga |
Mentimun |
20-24 |
16-18 |
1-2 |
Memberikan dukungan yang kuat |
kubis |
12-14 |
10-12 |
1-2 |
Pastikan tanah subur |
Timun Jepang |
24-30 |
18-20 |
1 |
Membutuhkan banyak ruang untuk tumbuh |
Jika Anda melewatkannya: 15 Gerobak Terbaik untuk Berkebun dengan Harga: Desain Roda Ganda dan Roda Tunggal
Bagan Ukuran Wadah Sayuran dalam Sentimeter
Sayur-mayur |
Ukuran Pilihan (dalam cm) |
Ukuran Minimum (dalam cm) |
Jumlah Tanaman Per Pot |
Komentar |
Tomat |
45-60 |
30-35 |
1 |
Pilih varietas kerdil atau teras untuk pot yang lebih kecil |
Paprika |
40-45 |
25-30 |
1 |
Pastikan drainase dan dukungan yang baik saat ia tumbuh |
Bayam |
25-30 |
20-25 |
3-5 |
Itu bisa ditanam dengan padat |
Selada |
25-30 |
15-20 |
2-3 |
Panen daun luar untuk pertumbuhan berkelanjutan |
Lobak |
20-25 |
15-20 |
5-7 |
Cocok untuk ditanam antar tanaman |
Wortel |
25-30 |
20-25 |
5-7 |
Kedalaman sangat penting untuk pengembangan akar |
Kacang Hijau |
45-50 |
30-35 |
2-3 |
Gunakan teralis atau tiang sebagai penyangga |
Mentimun |
50-60 |
40-45 |
1-2 |
Memberikan dukungan yang kuat |
kubis |
30-35 |
25-30 |
1-2 |
Pastikan tanah subur |
Timun Jepang |
60-75 |
45-50 |
1 |
Membutuhkan banyak ruang untuk tumbuh |
Bagan Ukuran Wadah Sayuran dalam Galon
Sayur-mayur |
Ukuran Pilihan (dalam galon) |
Ukuran Minimum (dalam galon) |
Jumlah Tanaman Per Pot |
Komentar |
Tomat |
5-7 |
3-4 |
1 |
Pilih varietas kerdil atau teras untuk pot yang lebih kecil |
Paprika |
4-5 |
2-3 |
1 |
Pastikan drainase dan dukungan yang baik saat ia tumbuh |
Bayam |
2-3 |
1-2 |
3-5 |
Itu bisa ditanam dengan padat |
Selada |
2-3 |
1-2 |
2-3 |
Panen daun luar untuk pertumbuhan berkelanjutan |
Lobak |
1-2 |
1 |
5-7 |
Cocok untuk ditanam antar tanaman |
Wortel |
2-3 |
1-2 |
5-7 |
Kedalaman sangat penting untuk pengembangan akar |
Kacang Hijau |
5-6 |
3-4 |
2-3 |
Gunakan teralis atau tiang sebagai penyangga |
Mentimun |
6-7 |
4-5 |
1-2 |
Memberikan dukungan yang kuat |
kubis |
3-4 |
2-3 |
1-2 |
Pastikan tanah subur |
Timun Jepang |
7-8 |
5-6 |
1 |
Membutuhkan banyak ruang untuk tumbuh |
Jika Anda melewatkannya: 15 Peralatan Berkebun Jepang Terbaik: Daftar Teratas untuk Tukang Kebun
Bagan Biaya Berkebun Wadah Sayuran
Barang |
Biaya Rata-Rata (dalam USD) |
Komentar |
Pot plastik dasar (5 galon) |
$5 – $10 |
Harga bervariasi tergantung desain dan kualitas bahan |
Pot keramik premium (5 galon) |
$20 – $50 |
Daya tarik estetika, lebih baik untuk pengaturan panas |
Campuran pot (1 kaki kubik) |
$8 – $15 |
Campuran organik mungkin lebih mahal |
Kompos (1 kaki kubik) |
$6 – $12 |
Membeli dalam jumlah besar dapat mengurangi biaya |
Paket benih (berbagai macam sayuran) |
$1 – $5 |
Benih organik atau pusaka mungkin lebih mahal |
Bibit tanaman muda |
$2 – $5 masing-masing |
Tergantung variasi dan ukurannya |
Pupuk (1 pon) |
$5 – $15 |
Pupuk organik atau pupuk khusus mungkin lebih mahal |
Peralatan berkebun siap |
$15 – $50 |
Satu set dasar termasuk sekop, sarung tangan, dan pemangkas |
Kaleng penyiram (2 galon) |
$10 – $30 |
Kaleng logam mungkin harganya lebih mahal daripada kaleng plastik |
Teralis atau tiang penyangga |
$10 – $30 |
Bervariasi berdasarkan bahan dan desain |
Pengendalian hama (semprotan organik) |
$8 – $20 |
Harga bervariasi berdasarkan merek dan efektivitas |
Kesimpulan
Berkebun sayur dalam wadah, meskipun hemat ruang dan serbaguna, memiliki tantangan yang unik. Setiap aspek, mulai dari cara Anda menyiram dan memilih tanah hingga menangani hama dan cara memanen, sangat penting agar taman Anda bisa berkembang.