Biologi

Pengertian Eksositosis dan Endositosis

Dalam sel tubuh senatiasa dilakukan proses-proses sebagai berikut: pelepasan energi, mengeluarkan zat tak terpakai, sekresi kimia, dan lain-lain. Semua proses yang dilakukan dalam sel tubuh dapat dikelompokkan ke dalam dua proses yaitu eksositosis dan endositosis. Di bawah ini adalah pengertian-pengertian untuk kedua proses tersebut.

Proses eksositosis adalah proses mengeluarkan molekul-molekul yang tidak dapat melewati membran sel karena terlalu besar. Proses eksositosis dapat diartikan pula sebagai proses keluarnya zat dari dalam sel. Yang melakukan proses pengeluaran ini adalah membran plasman dan membran vesikel yang berisi molekul. Bersama aliran plasma, vesikel yang berisi senyawa atau sisa metabolisme tersebut akhirnya sampai pada membran dan terjadilah perlekatan. Pada daerah perlekatan ini akan terjadi lisis sehingga isi vesikel keluar.

[adsense]Proses endositosis adalah proses dimana sel tubuh menelan molekul-molekul seperti protein, molekul polar, dan zat-zat lain menggunakan membran plasma yang hidrofobik. Proses endositosis dapat diartikan pula sebagai proses pemasukan zat dari luar sel ke dalam sel. Proses ini terjadi pada sel eukariotik.

Partikel-partikel dari luar sel menempel pada membran kemudian mendesak membran sehingga terjadilah lekukan yang semakin lama semakin dalam bentuknya seperti kantung dan akhirnya menjadi bulat lalu terlepas dari membran. Bulatan tersebut berisi partikel, lalu akan dicerna oleh lisosom/enzim pencerna yang lain. Endositosis memiliki dua macam bentuk yaitu pinositosis dan fagositosis.

Pinositosis merupakan proses pemasukan zat ke dalam sel yang berupa cairan. Hal ini sesuai dengan arti pino sendiri yaitu minum. Sedangkan fagositosis (fago = makan) merupakan pemasukan zat padat atau sel lainnya ke dalam tubuh sel. Sesuai dengan artinya, peristiwa ini seperti sel memakan zat lain. Perhatikan gambar Pinositosis

Bahan pada membran plasma reseptor akan menempel sehingga terjadi lekukan. Lekukan lama-kelamaan semakin dalam dan membentuk kantung. Kantung yang terlepas akan berada dalam sitoplasma. Kantung ini disebut gelembung pinositosis. Gelembung pinositosis akan mengerut dan pecah menjadi gelembung kecil-kecil kemudian bergabung menjadi gelembung yang lebih besar.

Fagositosis merupakan proses penelanan partikel-partikel makanan dan sel-sel asing, misalnya pada Amoeba dan sel-sel darah putih. Makanan atau partikel lain akan menempel pada membran, lalu membran akan membentuk lekukan. Membran akan menutup dan membentuk kantung, lalu kantung melepaskan diri.