Biologi

Pengertian Filogenetik beserta Contohnya

Filogenetik adalah cabang dari biologi yang berhubungan dengan mempelajari dan menentukan hubungan evolusioner, atau pola keturunan, kelompok organisme. Ada tiga jenis kelompok filogenetik:

  • Kelompok monofiletik: mengandung leluhur dan semua keturunannya
  • Kelompok parafiletik: berisi leluhur tetapi hanya beberapa keturunannya
Diagram filogenetik
Diagram filogenetik

Kelompok polifiletik: berisi berbagai organisme tanpa nenek moyang yang sama baru-baru ini. Sebuah kelompok parafletik adalah jenis seperti sebuah kelompok yang terdiri dari orang tua dan saudara kandung Anda tetapi tidak seperti Anda. Orang tua Anda adalah nenek moyang dari kelompok, dan keturunan yang Anda dan saudara Anda. Jika Anda atau salah satu dari saudara-saudaramu yang tersisa dari kelompok, akan parafiletik karena termasuk nenek moyang dan hanya beberapa keturunan. Dalam filogenetik, bagaimanapun, parafiletik istilah (atau monofiletik atau polifiletik) biasanya digunakan ketika menggambarkan sekelompok spesies dan nenek moyang evolusi mereka dan bukan hanya sebuah unit keluarga kecil.

Ketiga jenis kelompok filogenetik dapat lebih dipahami dengan menggunakan diagram yang disebut pohon filogenetik. Sebuah pohon filogenetik, atau hanya filogeni, adalah diagram percabangan yang menunjukkan hubungan evolusi nenek moyang dan keturunannya. Nenek moyang terakhir dari semua keturunan di pohon diwakili oleh akar. Organisme keturunan diberi label di ujung filogeni tersebut. Sebuah node menunjukkan peristiwa divergensi dan terbagi menjadi dua cabang. Sebuah node juga merupakan nenek moyang bagi keturunan cabang dari itu.

Filogeni di bawah ini menggambarkan masing-masing dari tiga jenis kelompok filogenetik. Keturunan D dan E (ungu) merupakan kelompok monofiletik. Keturunan B dan C, bersama-sama dalam jeruk, mewakili kelompok polifiletik. Kelompok kuning yang mencakup keturunan B, C, D, dan E adalah kelompok parafiletik.

Ingat kelompok parafiletik adalah salah satu yang memiliki nenek moyang yang sama tetapi tidak termasuk semua keturunan. Dalam contoh ini, nenek moyang terbaru untuk kelompok parafiletik adalah akar pohon. Anda dapat menentukan ini dengan memulai pada keturunan (B, C, D, E) dan menelusuri cabang mereka kembali (ke arah akar) sampai mereka bertemu. Akar memiliki lima keturunan (A, B, C, D, dan E), tetapi hanya empat dari mereka (B, C, D, E) yang termasuk dalam kelompok kuning. Jadi kelompok kuning memiliki nenek moyang (akar filogeni) tapi hanya beberapa keturunannya. Hal ini membuat parafiletik.