Gaya adalah tarikan atau dorongan pada suatu benda. Dengan adanya suatu gaya, benda dapat berpindah tempat atau kembali bentuknya. Adapun macam-macam gaya terdiri dari :
a. Gaya otot, yaitu tarikan atau dorongan akibat otot bekerja. Contohnya kita menulis menggunakan otot yang ada di tangan.
b. Gaya listrik, yaitu tertariknya suatu benda akibat adanya listrik. Contohnya plastik digosok-gosokkan ke rambut kering akan bermuatan listrik. Kemudian didekatkan ke sobekan kertas kecil, maka sobekan tersebut akan ditarik oleh plastik tadi.
c. Gaya pegas, yaitu tarikan atau dorongan akibat suatu benda elastis atau lentur. Contohnya karet pada ketepel dapat lentur sehingga dapat memindahkan benda dari karet ketepel ke tempat lain yang dituju. Pegas sering digunakan pada pulpen, kendaraan motor atau mobill sehingga keadaan kendaraan dapat kembali ke tempat asalnya sekalipun kendaraannya goyang.
d. Gaya magnet, yaitu tarikan atau tolakan akibat adanya benda magnet. Contohnya besi dapat ditarik oleh magnet.
e. Gaya gravitasi, yaitu tarikan oleh pusat bumi ke benda yang ada di atasnya. Contohnya benda jatuh ke bawah menuju permukaan tanah, dan air mengalir dari hulu (atas) ke hilir (bawah).
f. Gaya gesek, yaitu tarikan atau dorongan dari dua benda yang permukaannya saling bersentuhan. Contohnya kaki dengan jalan, alat sepatu dengan jalan, dan rem kendaraan. Semakin licin permukaan benda yang bergesekan semakin kecil gaya geseknya, semakin kasar permukaan benda yang bergesekan semakin besar gaya geseknya.

Inilah pengaruh gaya terhadap benda

Apa yang akan terjadi pada sebuah benda ketika benda tersebut dikenakan suatu gaya? Apakah benda tersebut akan bergerak, mengubah kecepatan, merubah bentuk benda ataupun ketiga hal tersebut? Bagi Anda yang masih bingung dengan pengaruh gaya terhadap suatu benda, coba perhatikan seorang pemain sepak bola yang telah menendang bola. Jika diamati, kecepatan bola tersebut pastinya akan berubah jika benturan tersebut terjadi. Sehingga, hal ini membuktikan bahwa gaya dapat mengubah kecepatan suatu benda.

Sebagai contoh lain adalah plastisin. Pernah Anda bermain plastisin? Hampir setiap orang pastinya sudah pernah bermain permainan yang satu ini. Sebelum dibentuk, plastisin atau malam memiliki bentuk yang bulat ataupun kotak. Akan tetapi pada saat Anda menekan plastisin, tangan akan memberikan gaya pada permainan tersebut. Lantas bagaimana bentuk dari plastisin itu? Ya, plastisin akan berubah bentuk. Selain dapat mengubah kecepatan suatu benda, gaya juga dapat merubah bentuk suatu benda.