Kimia

Apa yang dimaksud dengan reaksi endoterm

Apa itu reaksi endoterm? Mengapa jenis reaksi kimia ini mempunyai ∆H = + (positif).

Reaksi endoterm adalah reaksi yang disertai dengan penyerapan kalor dari lingkungan. Pada reaksi endoterm, sistem menyerap energi. Oleh karena itu, entalpi sistem akan bertambah. Artinya entalpi produk (Hp) lebih besar daripada entalpi pereaksi (Hr). Akibatnya, perubahan entalpi, merupakan selisih antara entalpi produk dengan entalpi pereaksi (Hp -Hr) bertanda positif. Sehingga perubahan entalpi untuk reaksi endoterm dapat dinyatakan:

Hp > Hr, sehingga ∆H = Hp – Hr > 0, atau ∆H = + (positif).

Penulisan persamaan termokimianya ditunjukkan:

N2 (g) + 2O2 (g) → 2NO2 (g) ∆H = + 66,4 kJ

N2 (g) + 2O2 (g) → 2NO2 (g) – 66,4 kJ

Jadi besarnya entalpi reaksi = kalor reaksinya, tetapi tandanya berlawanan. Berlangsungnya perubahan kimia atau reaksi kimia biasanya ditandai oleh suatu perubahan yang dapat diamati, misalnya dengan terlihatnya perubahan warna karena terjadinya zat yang jenisnya baru, terbentuknya endapan, terjadinya gas, dan adanya perubahan suhu. Reaksi kimia dapat menghasilkan berbagai bentuk energi, di antaranya kalor reaksi (energi panas). Perbedaan suhu antara sistem reaksi kimia dengan lingkungannya akan mengakibatkan perpindahan energi dari sistem ke lingkungan atau dari lingkungan ke sistem dalam bentuk kalor. Dilihat dari perpindahan energinya, reaksi kimia dibedakan menjadi reaksi eksoterm dan endoterm. Reaksi endoterm dapat terjadi pada tumbuhan.