Dalam stoikiometri kimia dikenal hukum-hukum dasar kimia yang diantaranya hukum Gay Lussac. Sebutkan Bunyi Hukum Gay Lussac?
Bunyi Hukum Gay Lussac :” Volume gas-gas yang bereaksi dan volume gas hasil reaksi pada reaksi kimia berupa gas akan berbanding sebagai bilangan bulat dan sederhana, jika dilakukan pada suhu dan tekanan yang tetap”.
Dalam reaksi-reaksi gas selanjutnya : perbandingan volume gas-gas yang terlibat dalam reaksi itu sama dengan perbandingan koefisiennya pada persamaan reaksi yang sudah disetarakan.
Contoh Hukum Gay Lussac
Pada reaksi pembuatan 12 liter ammonia menurut reaksi:
N2(g) + 3H2(g) → 2NH3(g)
Diperlukan volume gas nitrogen dan hidrogen sebanyak?
Jawab:
a. Volume N2 = (koefisien reaksi N2 : koefisien reaksi NH3) x volume NH3
Volume N2 = 1/2 x 12 liter = 6 liter
b. Volume H2 = (koefisien reaksi H2 : koefisien reaksi NH3) x volume NH3
Volume H2 = 3/2 x 12 liter = 18 liter
Penjelasan jawaban di atas: Pada reaksi gas berikut: N2(g) + 3H2(g) → 2NH3(g), perbandingan volume gas N2, H2 dan NH3 dalam reaksi itu sama dengan perbandingan koefisiennya, yaitu 1 : 3 : 2. Artinya: 1 liter gas N2 tepat dapat bereaksi dengan 3 liter gas H2 dan menghasilkan tepat 2 liter gas NH3, jika diukur pada suhu dan tekanan yang tetap.