Sejarah Dunia

Sebutkan keberhasilan Pachacuti di Inka

Pada tulisan singkat ini akan diuraikan tentang keberhasilan Pachacuti di Inka, semoga bermanfaat. Di bawah Komando Pachacuti, Inka tumbuh semakin kuat dan mulai melakukan ekspansi militer. Dalam waktu yang singkat wilayah-wilayah di sekitar Cuzco dapat ditaklukkan dan dipersatukan dalam kekuasaan Inka. Sekitar tahun 1463-an Pachacuti dan Tupac Inka (anak Pachacuti) selaku panglima militer melakukan ekspansi ke utara. Setelah Pachacuti meninggal, Tupac Inka melanjutkan ekspansi militer dan menaklukkan Kerajaan Chimor (musuh besar Inka di Pantai Peru). Tupac Inka terus melakukan ekspansi ke utara dan menguasai wilayah Ekuador dan Kolumbia (yang sekarang).

Sejarah dan Perluasan Wilayah

Kekaisaran Inka dimulai dari Kerajaan Cuzco sekitar tahun 1200 dengan kepemimpinan Manco Cápac. Kerajaan kecil ini kemudian berkembang dibawah Pachacuti Yupanqui dengan memperluas wilayah kerajaan, menata formasi Gubernur dalam empat provinsi Chinchasuyu (Barat Laut), Antisuyu (Timur Laut), Kuntisuyu (Barat Daya) dan Qullasuyu (Tenggara) kemudian mengganti nama kerajaan Cuzco menjadi Tawantinsuyu (Negeri Empat Wilayah) tahun 1438.

Putra Mahkota dan Penerusnya, Túpac Inca Yupanqui memimpin perluasan ke wilayah utara dengan menaklukan Wanka, Nazca, Kerajaan Chimor tahun 1470. Kemudian perluasan ke wilayah selatan dengan menaklukan Chiribaya, Kerajaan Aymara dan sisa-sisa Kerajaan Qulla dan Lupaqa setelah dirinya diangkat sebagai Kaisar Inka. Ia juga memimpin ekspedisi ke Samudera Pasifik sekitar tahun 1480, menjelajahi Kepulauan Galápagos dan Pulau Paskah.

Huayna Capac memperluas kekaisaran ke selatan, ke Chili dan Argentina modern. Menaklukan Bangsa Mapuche dalam Pertempuran Maule 1493. Huayna Capac dan putra mahkota Ninan Cuyochi berkampanye ke Utara di dekat Quito tahun 1524-1526 dan bersinggungan dengan Konfederasi Muiska di Colombia. Keduanya gugur akibat penyakit cacar tahun 1527 ketika masih berada Quito, Kekaisaran mulai melemah dengan terjadinya perang saudara Huáscar dan Atahualpa. Hingga akhirnya Spanyol menaklukan Kekaisaran Inka tahun 1533.

Kehidupan dan Kebudayaan

Pemandangan Machu Picchu, kota bangsa Inka yang hilang, kini menjadi situs arkeologi dan tempat tujuan wisata.

Bahasa

Kerajaan Inka terdiri atas empat suyu. Bahasa resmi kerajaan adalah bahasa Quechua, walaupun ada sekitar 700 bahasa lokal yang digunakan.

Keagamaan

Suku Inka melakukan pemujaan atas dewa-dewa, dengan Inti sebagai dewa matahari yang merupakan dewa terdepan. Dewa lain yang juga disembah adalah Dewa Viracocha, Dewi Bumi dan Dewi Laut.

Kebudayaan

Kebudayaan dari Orang Inka adalah Capac Raymi atau Perayaan Akbar Dewa Matahari. Perayaan ini diadakan di Cuzco selaku Ibukota. Pada perayaan, kaisar mempersembahkan secangkir emas bir yang dianggap suci dan menyembelih seekor Ilama putih untuk Inti sebagai persembahan. Perayaan ini bertujuan untuk meminta bantuan dan perlindungan dari Dewa Matahari, Inti.

Arsitektur bangunan penduduk Inka terbuat dari bata. Benteng dan jalan pun sudah dibangun untuk melindungi kota. Pakaian penduduk Inka terbuat dari bulu dan kipas yang ditenun. Sedangkan alat-alat rumah tangga dibuat dari tanah liat.