Patriarki adalah istilah Yunani dan secara etimologis berarti “pemerintahan para ayah”. Saat ini konsep ini digunakan untuk merujuk pada masyarakat di mana laki-laki memiliki kekuasaan atas perempuan.

Dalam masyarakat yang tergolong patriarki, jenis dominasi laki-laki atas perempuan ini terlihat di semua institusi dan tidak hanya di satu aspek masyarakat, yang berarti bahwa dominasi ini terus direproduksi bahkan secara tidak sadar.

Patriarki dapat memanifestasikan dirinya dari lingkungan keluarga dan domestik, bahkan ketika melihat siapa yang menduduki posisi kekuasaan di Negara – dan bagaimana mereka menjalankan kekuasaan itu –, melalui dunia kerja dan akademik, untuk menyebutkan beberapa kasus. Lembaga-lembaga keagamaan tidak terkecuali dari jenis supremasi laki-laki atas perempuan.

Masyarakat patriarki diatur oleh stereotip gender. Menurut para ahli, ini bukanlah sebuah organisasi yang telah ada “selamanya”. Misalnya, Gerda Lerner menempatkan munculnya patriarki antara 3100 dan 600 SM, di wilayah Timur Dekat kuno, di mana keluarga adalah unit dasar dari mana aturan dan norma berasal. Menurut penulis ini, awal mula organisasi jenis ini berkaitan dengan perang, seks, dan reproduksi.

Ini dapat membantu Anda: Kesetaraan gender