Pada tahun 1836 Michael Faraday melakukan eksperimen yang memungkinkannya membangun sangkar isolasi.

Sangkar Faraday dinamai menurut penemunya, fisikawan Inggris Michael Faraday (1791-1867), yang mengamati bahwa bahan konduktif menunjukkan efek pelepasan listrik hanya di bagian luar. Ini tampaknya menunjukkan bahwa muatan pada konduktor didistribusikan sedemikian rupa untuk membatalkan medan listrik internal.

Untuk membuktikannya, pada tahun 1836, Faraday menutupi dinding sebuah ruangan dengan lembaran aluminium. Menggunakan generator elektrostatik, ia menerapkan pelepasan tegangan tinggi ke luar ruangan. Dan dengan elektroskop (perangkat yang memungkinkan mendeteksi keberadaan muatan listrik di dalam tubuh) ia dapat memverifikasi bahwa medan listrik di dalam ruangan itu nol.

Berkat ini dan banyak eksperimen lainnya, Faraday menempati tempat yang menonjol di antara para ilmuwan yang memungkinkan listrik memiliki kegunaan praktis yang kita kenal sekarang.